What Are You Looking For?

Manfaat Alga Merah untuk Kesehatan

Manfaat Alga Merah untuk Kesehatan
Kesehatan 02 September 2024 99 Views

Berdasarkan nutrisinya, ada beberapa manfaat alga merah untuk kesehatan. Termasuk menjaga fungsi tiroid, menurunkan kolesterol, hingga dapat dijadikan sebagai menu diet yang sehat.
Alga terbagi menjadi beberapa kelas, mulai dari alga biru, alga hijau, alga keemasan, alga coklat, dan alga merah. Kali ini yang akan kita bahas adalah alga merah atau yang disebut Rhodophyta, merupakan organisme autotrof karena mampu berfotosintesis. Warna merah dari alga ini berasal dari penutupan klorofil oleh pigmen phycobilin (phycoerythrin dan phycocyanin). Bentuk dari alga merah termasuk filamen, bercabang, berbulu dan seperti lembaran. Ukuran alga merah dapat mencapai ukuran paling besar jika berada pada daerah dengan suhu dingin, sedangkan pada daerah tropis ukurannya cenderung kecil. Dinding sel dalam disusun oleh selulosa dan dinding sel luar disusun oleh mukopolisakarida, seperti agar, carrageenan, porphyrion dan lain-lain.

Alga merah tumbuh subur di habitat laut, ada pula yang dapat hidup di air tawar dan air payau. Umumnya alga merah tumbuh melekat pada substrat tertentu seperti pada karang, lumpur, pasir, batu dan benda keras lainnya. Alga merah merupakan salah satu alga yang sering dijumpai di hutan mangrove. Mereka memanfaatkan akar dan batang mangrove sebagai substrat. Alga merah dapat tumbuh baik pada suhu perairan diatas 25°C. Apabila suhu dibawah 25°C akan menurunkan daya pertumbuhan dari alga merah, sedangkan suhu tinggi<35°C dapat mengakibatkan talus menjadi pucat kekuning-kuningan dan menghambat pertumbuhan alga. 

Alga merah didalam ekosistem perairan berperan dalam menghasilkan oksigen, membentuk ekosistem terumbu karang, dan sebagai sumber makanan baik biota dalam air maupun bagi manusia. Alga merah (Rhodophyta) juga memiliki senyawa kimia yang memiliki berbagai macam khasiat dan aktivitas seperti antibakteri, antioksidan, antiinflamasi, antivirus, dan antikarsinogenik. Selain itu, dapat digunakan untuk menjaga fungsi tiroid, menurunkan kolesterol, sumber zat besi yang baik, dan bahkan dapat dijadikan menu diet. 

Manfaat Alga Merah untuk Kesehatan
Banyak sayuran laut seperti rhodophyta kaya akan vitamin kelompok B. Terutama vitamin B1, B2 (riboflavin), B6, serta beta-karoten dan vitamin E. Mereka juga menyediakan sumber antioksidan yang baik. Menariknya lagi, rhodophyta seperti dulse juga mengandung yodium. Selain itu, tanaman herbal ini juga merupakan sumber potasium yang kaya.  Sebagian orang di negara tertentu bahkan menggunakan rhodophyta seperti dulse sebagai obat. Berdasarkan nutrisinya, berikut adalah beberapa manfaat alga merah untuk kesehatan: 

Menjaga fungsi tiroid
Rhodophyta seperti dulce kaya akan yodium, sehingga salah satu manfaatnya adalah menjaga fungsi tiroid. Sebab, yodium merupakan unsur yang dibutuhkan tubuh untuk membuat hormon tiroid. Dengan mengonsumsinya, tentunya hal ini dapat mencegah kekurangan hormon tiroid pada tubuh.  Perlu diingat bahwa kekurangan hormon tiroid pada tubuh dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan. Misalnya seperti gondok atau hipotiroidisme, yang dapat menyebabkan kelelahan, penambahan berat badan, sekaligus kelemahan otot. 

Menurunkan kolesterol
Perlu diketahui bahwa rhodophyta juga mengandung asam amino non protein yang dapat membantu menurunkan kolesterol dalam aliran darah. Nah, merujuk pada studi berjudul Health benefit of fucosterol from marine algae: a review yang dipublikasikan tahun 2015 silam, suplementasi diet tinggi kolesterol atau tinggi lemak dengan rumput laut (lima persen), dapat mengurangi kolesterol total plasma 7,1 persen.  Tak hanya itu, penurunan juga terjadi pada kolesterol lipoprotein densitas rendah plasma sebesar 27,3 persen, dan trigliserida plasma sebesar 2,4 persen. Kendati demikian, penelitian lebih lanjut mengenai efektivitas alga merah dalam menurunkan kolesterol tentunya masih diperlukan. 

Sumber zat besi yang baik 
Zat besi merupakan mineral yang dibutuhkan tubuh, untuk memproduksi darah yang sehat, dan memungkinkan oksigen untuk diedarkan ke seluruh tubuh. Nah, menurut Harvard T.H. Chan School of Public Health, satu porsi (1/4 cangkir) rhodophyta seperti dulse dapat memberikan seseorang 4 miligram zat besi, yang merupakan 22 persen dari nilai harian yang direkomendasikan. Kendati demikian, zat besi yang ditemukan pada rhodophyta seperti dulse, merupakan zat besi nonheme yang tidak mudah diserap oleh tubuh. Namun, kamu dapat mengonsumsi jenis zat besi tersebut dengan makanan tinggi vitamin C, agar tubuh dapat menyerapnya lebih optimal. 

Dapat dijadikan sebagai menu diet
Manfaat selanjutnya yang dapat diperoleh dari rhodophyta adalah dapat dijadikan sebagai menu diet. Sebab, rhodophyta seperti dulse merupakan makanan yang rendah akan kalori. Bahkan, dalam porsi 1/4 cangkir, sayuran laut ini hanya memiliki 38 kalori.  Menariknya lagi, rhodophyta seperti dulse juga memiliki kandungan 4 gram protein, yaitu sekitar 8 persen dari nilai kebutuhan harian. Karena itu, tak ada salahnya untuk menjadikannya sebagai bagian dari menu diet. 
 


Be Everlasting with Glutera

Unleash The Beauty Within

Brighten Up Your life